Kalimantan Tengah pada umumnya dan Palangkaraya pada khususnya dihuni oleh berbagai suku, tetapi sebagian besar penduduknya berasal
dari Suku Dayak yang merupakan suku asli
Kalimantan Tengah. Suku Dayak memiliki banyak kebudayaan seperti tarian-tarian, upacara adat, dan berbagai makanan khas.
Tarian-tariannya antara lain Tari Manasai yang paling sering ditampilkan dalam acara-acara, Tari Dadas yang berfungsi sebagai tarian untuk menghantar syukuran kepada Yang Maha Kuasa karena keberhasilan dalam seluruh aspek kehidupan Suku Dayak Kalimantan Tengah, Tari Giring-Giring yang biasa ditampilkan pada acara-acara adat sebagai perwujudan perasaan suka cita warga terutama pada saat menyambut tamu-tamu kehormatan, Tari Mandau yang mengandung makna semangat seluruh warga Dayak dalam pertahanan diri dan kampong halaman dari ancaman pihak-pihak luar, dan ada juga Tari Bahalai yang dimainkan dengan lemah gemulai oleh penari putrid sebagai gambaran sukacita dan ucapan syukur kepada Tuhan atas terlaksananya suatu hajatan besar di kalangan warga.
Selain tarian terdapat juga makanan khas Dayak seperti Kandas Sarai yang berbahan dasar ikan Patin yang di bakar lalu ditambahkan serai, Juhu Singkah yang berbahan dasar umbut rotan (anakan rotan), Sop Bangamat yang bahan utamanya adalah daging Kelelawar, dan Tumis Kelakai yang bahan utamanya adalah tanaman paku bernama Kelakai yang tidak ditemukan di luar Kalimantan.
Selain Kebudayaannya ciri khas yang dimiliki suku Dayak adalah kehidupan warganya yang sebagian besar berada di sungai dikarenakan banyaknya sungai yang ada di Kalimantan Tengah.
Sumber : http://makalah-perpustakaan.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar